Komite SD Al Irsyad Al Islamiyyah 01 Purwokerto menggelar aksi Donor Darah.
SD Al Irsyad Al Islamiyyah 01 Purwokerto
11 Feb 2023 12:27:35

Purwokerto-Komite SD Al Irsyad Al Islamiyyah 01 Purwokerto menggelar aksi Donor Darah.
Kegiatan ini sebagai salah satu program komite bidang kesehatan. Dilaksanakan di Aula SD Al Irsyad Al Islamiyyah 01 Purwokerto pada Sabtu 11 Februari 2023, kegiatan ini bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) setempat.

Dalam acara ini, setidaknya lebih dari 50 pendaftar yang ingin mendonorkan darahnya. Setelah melalui tahap awal yaitu cek kesehatan oleh dokter yang bertugas, dengan sangat terpaksa ada beberapa pendaftar yang kecewa. Beberapa pendaftar gagal dan tidak dapat melanjutkan donor darah karena tidak memenuhi kriteria dan persyaratan secara medis. Penyebab gagalnya tersebut antara lain dikarenakan kadar hemoglobin (Hb) kurang, tekanan darah tinggi dan mengkonsumsi antibiotik dalam kurun waktu satu minggu sebelum donor darah.

Para peserta yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini terdiri dari para Ustaz dan Ustazah, Wali Murid SD Al Irsyad Al Islamiyyah 01 Purwokerto serta masyarakat umum dari lingkungan sekolah. Beberapa dari peserta sudah terbiasa mendonorkan darahnya dan bahkan terdaftar menjadi pendonor tetap. Adapun untuk 100 pendonor pertama akan mendapatkan souvenir cantik dari panitia penyelenggara.

Kegiatan ini selain dapat membantu sesama dengan donor darah banyak manfaat yang bisa didapatkan bagi kesehatan tubuh seperti mengurangi resiko penyakit jantung dan stroke hipertensi dan tidak kalah pentingnya dengan mendonorkan darah dapat membuat tubuh lebih sehat dan bugar kerena dapat mengurangi kelebihan zat besi di dalam tubuh yang berbahaya bagi kesehatan.

“Saya sangat senang bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan (donor darah) ini,” ujar Ustaz Sigit Purnomo, S.Kom., pendonor yang merupakan pegawai SD Al Irsyad Al Islamiyyah 01 Purwokerto. Menurutnya, ia telah rutin melakukan donor darah setiap 3 (tiga) bulan sekali.  Berbeda dengan Ustaz Eka Febriono, yang juga pegawai SD Al Irsyad Al Islamiyyah 01 Purwokerto. Ia merasa  kecewa karena gagal melakukan donor darah disebabkan tidak lolos tes medis.